Pada tanggal 10 hingga 12 Januari 2024, Surabaya menjadi saksi dari pelaksanaan Rapat Kerja UIN Satu Tulungagung di hotel Platinum Surabaya. Tempat tersebut, yang terletak di Jl. Tunjungan No. 21 Genteng Kota Surabaya, menjadi pusat kegiatan yang melibatkan berbagai pihak terkait dengan program studi di UIN Satu Tulungagung. Dalam rangka menyikapi agenda Raker tersebut, Tim FUAD UIN Satu Tulungagung, termasuk Kaprodi S1 BSA, turut serta melakukan koordinasi yang efektif untuk mewujudkan program studi yang dapat diukur, handal, dan valid.Rapat tersebut dihadiri oleh sekitar 200 peserta, yang terdiri dari para dosen dan tenaga kependidikan (tendik).

Tak hanya itu, beberapa pejabat penting dari Jakarta juga turut hadir, antara lain Prof. Dr. H. Muhammad Ali Ramdhani dari Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Muhammad Aziz Hakim, M.H. selaku Kepala Subdirektorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, serta Dr. H. Ahmad Bahiej, S.H., M.Hum Kepala Biro Hukum dan Kerjasama Luar Negeri Kemenag. Tidak ketinggalan, para pejabat UIN Satu Tulungagung seperti Rektor, Kabiro, Wakil Rektor, Dekan, Wakil Dekan, Direktur Pascasarjana, dan pejabat lainnya juga turut memeriahkan acara tersebut.

Dalam pidato pembukaannya, Prof. Dr. H. Muhammad Ali Ramdhani menegaskan tiga hal utama terkait tata kelola Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN). Beliau menyatakan bahwa tata kelola yang baik harus memiliki semangat untuk mewujudkan kampus yang unggul dan kompetitif, mencapai reputasi internasional yang didorong oleh akreditasi program studi yang unggul, serta memadukan antara tridharma perguruan tinggi dan tata kelola yang sinergis.Rektor UIN Satu Tulungagung, Prof. Dr. H. Abd. Aziz, M.Pd.I, turut memberikan sorotan terhadap beberapa aspek utama dalam sambutannya. Fokus pada tahun 2024 adalah pada tata kelola keuangan dengan konsentrasi pembebasan tanah, sementara di tahun 2025 akan diupayakan percepatan pembangunan gedung SBSN.

Beliau juga memaparkan peningkatan penyerapan anggaran yang mencapai 81.44%, serta harapan terwujudnya kerjasama akademik dengan pihak Jepang dan Cina pada tahun 2024. Dalam konteks ini, Kaprodi S1 BSA, Dr. Nuryani, S.Ag., M.Pd.I., turut berkesempatan berpartisipasi dalam Raker Tahun 2024 dan mengapresiasi perjalanan yang nyaman menggunakan bus pariwisata menuju Surabaya untuk acara tersebut.